Selamat Datang! Anda adalah pengunjung ke - ようこそ! あなたは人目のお客様に:

Tampilkan postingan dengan label Tokyo Metro - 東京メトロ. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tokyo Metro - 東京メトロ. Tampilkan semua postingan

2013-07-14

Tokyo Metro 05 Batch 1: Mutasi ke Jalur Cabang Chiyoda - 東京メトロ05系初期編成: 千代田支線へ甲種輸送

Pada kesempatan kali ini penulis akan memberikan tulisan tentang proses mutasi sisa rangkaian Tokyo Metro seri 05 batch awal atau batch 1 dari lintas Tozai ke lintas Chiyoda, lebih tepatnya jalur cabang Chiyoda antara stasiun Kita-ayase dan Ayase.

Sebelum berlanjut ke inti pembahasan, penulis perlu memberitahukan bahwa inilah jawaban dari berbagai pertanyaan yang masuk ke meja penulis tentang "mengapa sisa rangkaian seri 05 tersebut tidak ikut dikirimkan bersama rangkaian lainnya untuk dioperasikan di Jabodetabek", yang disebabkan karena faktor kehandalan rangkaian 3 kereta seri 5000 berbodi alumunium dan seri prototipe 6000 yaitu 6000-1 di lintas cabang Chiyoda yang menjadi tujuan pengiriman.

Seperti yang telah diketahui, rangkaian batch 1 pintu standar dengan nomor seri 02F, 04F, 05F, 07F, 08F, 09F, 10F dan 12F telah dikirim dalam beberapa gelombang pengiriman ke Jakarta, yang mana menyisakan rangkaian 01F, 03F, 06F dan 13F (11F telah dirucat lebih dulu sebelum 02F dan 07F mulai dikirim). Keempat rangkaian ini selanjutnya sempat tidak dioperasikan selama beberapa waktu lamanya pasca dilepasnya 04F, 05F dan 12F.

Akan tetapi, pada bulan Mei yang lalu, penulis menerima kabar yang menyatakan bahwa keempat rangkaian yang tersisa tersebut satu demi satu dipotong menjadi formasi 3 unit kereta per rangkaian, di mana unit 05-300 hingga 05-900 dirucat sehingga menyisakan unit 05-100 (CT1), 05-200 (M1, dengan pantograf) dan 05-000 (CT2).

Dari keempat unit tersebut, unit 06F dan 13F dikirimkan terlebih dahulu ke dipo Ayase pada awal bulan ini dengan bantuan salah satu rangkaian Tokyo Metro 15000 di stasiun Nakano, di mana dari stasiun Nakano rangkaian 06F yang digandengkan bersama 13F dijalankan menuju stasiun Ayase di lintas Chiyoda melalui lintas JR East Musashino dengan lokomotif listrik EF 65 2070 dan disambung oleh lokomotif diesel DE 10 1189, yang keduanya adalah milik JR Freight. Di stasiun Ayase, rangkaian 05 tersebut dimasukkan ke dalam lingkungan dipo dengan memanfaatkan salah satu rangkaian Tokyo Metro 16000 sebagai pendorong.

Proses pengiriman sendiri diupayakan sedemikian agar tidak mengganggu jadwal operasional KRL di lintas yang dilalui selama pengiriman berlangsung.

Berikut ini adalah gambaran seri 05 formasi 3 kereta yang siap dikirimkan:

Seri 05 rangkaian 06F & 13F formasi 3 kereta, sebelum dikirimkan
05系06Fと13F 3両編成 (深川検車区にで

Hingga saat tulisan ini dimuat, penulis masih menunggu kepastian kabar rangkaian seri 5000 alumunium dan prototipe seri 6000 yang sudah cukup lama beroperasi di lintas cabang Chiyoda, juga waktu di mana rangkaian 05 tersebut mulai beroperasi pada alokasi lintas yang baru.

Demikianlah informasi ini penulis sampaikan, semoga bermanfaat.

Sumber gambar/画像原因: WaSaFu 8000

2013-01-14

Informasi Perawatan Akhir Lengkap Eks Tokyo Metro 7000

Masih dengan topik mengenai KRL Jabodetabek, penulis memberikan informasi bahwa 1 rangkaian Tokyo Metro 7000 dengan nomor batch 22F/7122F telah selesai menjalani perawatan akhir lengkap di dipo Depok, dan juga terdapat rangkaian Tokyo Metro 7000 lainnya dengan nomor batch 17F/7117F.

Perbedaan antara corak sebelum perawatan dan sesudah perawatan untuk 22F hanyalah pada corak kereta khusus wanita yang digunakan setelah perawatan, di mana corak yang digunakan mengikuti corak kereta khusus wanita pada rangkaian 05-07F dan 17F dengan tralis pelindung kaca kabin masinis bagian muka berwarna hitam. Di lain pihak, meskipun memiliki corak yang serupa, logo PT. KCJ pada rangkaian 17F sampai saat tulisan ini dimuat masih belum dipasang meskipun sudah menjalani uji coba pasca perawatan.

Pada saat informasi ini diterbitkan, rangkaian 22F sendiri sudah beroperasi di lintas selatan Bogor-Jakarta, sedangkan rangkaian 17F sendiri masih berada di dalam dipo Depok bersama rangkaian eks JR East 203 nomor MaTo 52, eks Tokyu 8500 nomor 8613F beserta unit-unit lainnya.

Dokumentasi dari Bpk. Budi Surono:

7000 batch 22F, dipo Depok


7000 batch 17F, dipo Depok

Demikianlah informasi yang dapat penulis sampaikan saat ini, semoga bermanfaat.

Sumber: Arsip Community Portal

2013-01-04

Uji Coba Tokyo Metro 05 Batch 04F - 元東京メトロ05系04F編成 試運転

Mengawali tulisan di awal tahun 2013 ini, penulis akan mengangkat topik uji coba KRL eks Tokyo Metro seri 05 dengan nomor batch produksi 04F, yang mana rangkaian ini sebenarnya telah tiba di pertengahan tahun 2012 lalu akan tetapi karena adanya gangguan teknis komponen maka pengujiannya diundur hingga akhir 2012, yang dilaksanakan antara rute Manggarai-Bogor sebagai KLB.

Secara sekilas, bagian luar dari rangkaian 05-04F ini hampir sama dengan 05-07F, yang mana memiliki kesamaan pada corak kereta khusus wanita. Akan tetapi, perbedaan mendasar pada 05-04F dibandingkan 05-07F yang mengalami anjlok di Cilebut dua bulan lalu adalah warna tralis pelindung kaca depan yang berwarna hitam, dan adanya kotak warna hitam di samping rangkaian untuk menempatkan nomor versi Dirjen Perkeretaapian atau akrab dengan sebutan "nomor alay" (terjemahan Jepangnya: 過度番号). Selain itu, motif bunga di pintu pun tidak memiliki garis merah-kuning seperti halnya motif bunga pada pintu KRL eks Tokyo Metro 6000.

Secara formasi, rangkaian ini memiliki susunan rangkaian yang sama dengan rangkaian 05 sebelumnya, sehingga penulis tidak perlu menjelaskannya panjang lebar dalam bahasan ini.

Dokumentasi dari Bpk. Budi Surono:

Rangkaian 05-04F di lintas selatan
05系04F編成、ボゴル(南)線

Saat ini, rangkaian yang dibahas dalam tulisan ini telah beroperasi dengan rute perjalanan Bogor-Jakarta dan juga melayani arah Tanah Abang sebagai pengganti rangkaian 05-07F yang sedang diperbaiki pasca anjlok di Cilebut.

Demikianlah apa yang dapat penulis sampaikan saat ini, semoga bermanfaat.


- Selamat Tahun Baru 2013 -
~2013年が謹賀新年で、明けましておめでとうございます~

2012-11-19

Selamat Datang di Jakarta, Tokyo Metro 6000 Batch 05F & 27F (6105F & 6127F)!! - いらっしゃいませ東京メトロ6000系05Fと27F編成、ジャカルタへようこそ!!

Hari Sabtu pada pekan lalu, rangkaian Tokyo Metro 6000 berpenggerak traksi chopper yang terakhir dengan nomor batch 05F dan 27F (6105F & 6127F) telah tiba di pelabuhan Tanjung Priok, yang kemudian disimpan di stasiun Tanjung Priok setelah dibawa dengan truk trailer ke stasiun Pasoso.

Pada saat tulisan ini diturunkan, kedua rangkaian tersebut masih berada di stasiun Tanjung Priok bersama rangkaian 33F yang belum lama ini tiba setelah rangkaian 34F, sementara rangkaian 11F, 13F dan 34F yang lebih dulu sampai telah berada di dalam area kerja Dipo Depok untuk proses inspeksi, adaptasi wilayah dan pengecatan ke skema warna PT. KCJ.

Berikut ini beberapa dokumentasi dari Bpk. Budi Surono selama proses penurunan:

Rangkaian 05F, stasiun Pasoso 
05F編成、パソソ駅にで

KuHa 6127, rangkaian 27F 
クハ6127, 27F編成

Dengan demikian, untuk waktu yang belum ditentukan berakhirlah sudah proses pengiriman KRL Tokyo Metro seri 6000 ke Jakarta, mengingat di jalur Tokyo Metro Chiyoda sendiri semua rangkaian seri 6000 dengan penggerak chopper telah dikirim atau dirucat, dan masih belum diketahui jenis rangkaian yang akan dikirim dalam kesempatan berikutnya.

Demikianlah informasi ini disampaikan sebagaimana adanya, semoga tulisan ini bermanfaat.

2012-10-15

Selamat Datang di Jakarta, Tokyo Metro 6000 Batch 34F (6134F)!! - いらっしゃいませ東京メトロ6000系34F編成、ジャカルタへようこそ!!

Kemarin, tepatnya pada hari Minggu yang cerah, rangkaian 34F (6134F) yang dikirim dari pelabuhan Tokyo telah tiba di pelabuhan Tanjung Priok, yang mana pada pengiriman kali ini hanya melibatkan rangkaian tersebut sehingga total unit yang dikirim menjadi 30 unit kereta.

Seperti halnya pengiriman sebelumnya, unit kereta dibawa menggunakan trailer menuju stasiun Pasoso untuk selanjutnya disimpan ke stasiun Tanjung Priok untuk sementara waktu sambil menunggu keadaan di Balai Yasa Manggarai.

Hingga tulisan ini diturunkan, rangkaian 11F, 13F & 34F masih berada di stasiun Tanjung Priok bersama rangkaian KRL dari INKA yang sudah ada di sana sejak bulan lalu sebelum pengiriman rangkaian KRDE Kaligangsa Ekspres ke luar pulau Jawa.

Berikut ini adalah dokumentasi dari Satoshi Takagi:

 
KuMoHa 6034
クモハ6034

 
KuMoHa 6034, menuju stasiun Pasoso
クモハ6034、パソソ駅へ行きました

Demikianlah informasi yang dapat penulis sampaikan saat ini, semoga apa yang ada dalam tulisan ini bermanfaat.

2012-10-04

Tokyo Metro 05-07F Anjlok di Stasiun Cilebut (Bagian 1) - 東京メトロ05系07F編成のチレブト駅脱線事故 その1

Setelah lama tidak mengalami gangguan yang serius, hari ini lintas Bogor-Depok sempat lumpuh selama beberapa jam dengan adanya rangkaian yang anjlok di stasiun Cilebut sekitar pukul 06.15 WIB pagi tadi.

Rangkaian yang anjlok adalah eks Tokyo Metro (Eidan) bernomor 05-07F, di mana kerusakan terparah dialami oleh kereta MoHa 05-307 yang keluar dari rel dan membentur peron stasiun Cilebut, sehingga mengakibatkan komponen air compressor (CP) unit kereta tersebut terburai karena efek benturan bogie yang menghantam peron.

Akibat kejadian ini, dua unit kereta penolong KRD NW Djoko Tingkir dari Bukit Duri dan unit NR berwarna kuning dari Jatinegara yang ditarik lokomotif diesel elektrik CC 201 (yang masih belum diketahui penomorannya) dijalankan menuju lokasi kejadian untuk mengevakuasi kereta ketiga dari 05-07F yang anjlok, bahkan unit crane Kirow dari Daop II dan crane Gottwald dari Daop III pun dikabarkan ikut dikirim untuk membantu pecepatan proses evakuasi ke keadaan normal.

Berikut ini dokumentasi dari rekan penulis yang diunggah di salah satu jejaring sosial populer setelah kejadian:

Lokasi kejadian di stasiun Cilebut

MoHa 05-307, keluar dari rel bersama SaHa 05-607

MoHa 05-307, rusak parah (1)

MoHa 05-307, rusak parah (2)

Roda dan bogie yang keluar rel (1)

Roda dan bogie yang keluar rel (2)

Roda dan bogie yang keluar rel (3)

Keadaan persambungan MoHa 05-307

Keadaan interior MoHa 05-307 yang anjlok


Keadaan wesel di stasiun Cilebut (1)

Keadaan wesel di stasiun Cilebut (2)

All photos courtesy by Chairul Gunawan

Menurut saksi mata yang berada di dalam kereta MoHa 05-307 saat kejadian pagi tadi, unit kereta tersebut berguncang keras saat berpindah jalur memasuki stasiun Cilebut, yang mana kemudian keluar dari rel dan menabrak peron secara menyamping hingga merusakkan seluruh mesin tiket elektronik yang berada di ujung peron yang ditabrak.

Demikianlah informasi yang dapat penulis berikan pada saat ini, semoga bermanfaat.

(tambahan informasi akan penulis berikan pada bagian selanjutnya)

2012-10-01

Operasi Perdana Rangkaian Khusus Wanita - 女性専用編成最初運転

Memulai tulisan di awal bulan Oktober ini, penulis akan menyampaikan kabar tentang operasi perdana rangkaian KRL khusus wanita untuk relasi Bogor-Jakarta Kota/Jatinegara.

Sesuai dengan jadwal perjalanan yang telah penulis berikan pada tulisan sebelumnya, pagi ini rangkaian KRL khusus pengguna wanita tersebut memulai perjalanan dari stasiun Bogor dengan formasi 8 unit kereta, yaitu KuHa (クハ) 6107 - SaHa (サハ) 6207 - MoHa (モハ) 6307 - MoHa (モハ) 6407 - SaHa (サハ) 6507 - SaHa (サハ) 6607 - MoHa (モハ) 6907 - KuMoHa (クモハ) 6007. Seluruh kereta dihiasi corak warna merah muda yang bertuliskan "Kereta Khusus Wanita", dan tidak hanya itu saja, pada bagian muka dan kaca kabin bagian depan pun tersemat tulisan "Khusus Wanita" berwarna merah muda.

Berikut ini dokumentasi dari Bpk. Budi Surono tentang rangkaian khusus wanita tersebut:

Rangkaian 07F khusus wanita, Dipo Depok
第07女性専用編成、  デポック車区にで

Rangkaian 07F khusus wanita, stasiun Bogor
第07女性専用編成、ボゴル駅にで

Bersamaan dengan dijalankannya rangkaian KRL khusus pengguna wanita di atas, tarif KRL pun telah mengalami kenaikan sebesar Rp 2.000 sesuai dengan poster edaran berikut:

Poster sosialisasi kenaikan tarif KRL
KRL JABODETABEKの率増加張紙

Poster tersebut memiliki 3 poin utama alasan kenaikan tarif KRL, yaitu:
  1. Penambahan armada baru
  2. Revitalisasi dan perbaikan stasiun
  3. Peninggian peron rendah di seluruh stasiun yang ada di Jabodetabek

Berdasarkan pantauan penulis sampai tulisan ini diturunkan, seluruh tiket yang dijual telah mengalami penyesuaian tarif sesuai dengan lintas masing-masing, tidak hanya sekedar cap harga seperti pada saat awal pemberlakuan sistem single operation.

Demikian informasi yang dapat penulis sampaikan untuk saat ini, semoga tulisan ini bermanfaat.

2012-09-25

Uji Coba Eks Tokyo Metro 6000 Batch 25F (6125F) & Rangkaian Khusus Wanita - 元東京メトロ6000系25F編成試運転と女性専用編成

Pada kesempatan kali ini penulis akan membahas mengenai 2 hal yang baru saja penulis peroleh, yaitu uji coba rangkaian KRL eks Tokyo Metro 6000 batch 25F atau 6125F dan rangkaian khusus bagi pengguna wanita (josei senyoo hensei/女性専用編成).

Pertama, uji coba rangkaian 25F yang dilakukan pada hari Jumat pada minggu yang lalu mengambil rute Manggarai-Bogor seperti biasanya. Penulis tidak perlu panjang lebar membahas teknis rangkaian ini karena memiliki spesifikasi yang sama seperti rangkaian 26F.

Kedua, direncanakan mulai bulan depan akan dijalankan rangkaian khusus bagi pengguna wanita yang mana seluruh unit kereta dalam satu rangkaian yang telah ditentukan akan diperuntukkan hanya bagi pengguna wanita saja dengan setiap kereta diberi tanda kereta khusus wanita.

Rangkaian khusus wanita tersebut saat ini masih dalam tahap pemasangan tanda, yang mana rangkaian yang diperkirakan akan menjadi rangkaian khusus wanita tersebut adalah rangkaian 07F yang belum lama ini diujicobakan.

Berikut ini adalah dokumentasi dari Bpk. Budi Surono mengenai kedua hal tersebut:

Rangkaian 25F, stasiun Bogor
第25編成、ボゴル駅にで

MoHa 6207, (rencana) rangkaian khusus wanita
モハ6207、女性専用編成を準備中で

Demikian apa yang dapat penulis sampaikan pada kesempatan ini, semoga bermanfaat.

Untuk kesempatan berikutnya penulis akan membahas mengenai rencana perubahan tarif kereta rel listrik berpendingin udara (KRL AC) atau layanan Commuter Line di Jabodetabek.

2012-09-24

Selamat Datang di Jakarta, Tokyo Metro 6000 Batch 13F (6113F)!! [Bagian 1] - いらっしゃいませ東京メトロ6000系13F編成、ジャカルタへようこそ!!その1

Pada hari ini penulis mendapatkan kabar bahwa 2 rangkaian KRL eks Tokyo Metro 6000 dengan nomor batch atau nomor urut rangkaian 13F (6113F) dan satu lagi masih belum jelas telah tiba di pelabuhan Pasoso dengan menggunakan kapal kargo Shinline 12 berbendera Malaysia.

Kapal tersebut tiba sekitar pukul 04.00 WIB dan segera dilakukan proses penurunan ke atas rel di stasiun Pasoso dengan menggunakan trailer. Hingga tulisan ini diterbitkan, proses penurunan masih berlangsung di mana rangkaian 13F diturunkan terlebih dahulu, kemudian menyusul rangkaian kedua yang masih belum jelas nomor urutannya.

Berikut ini adalah dokumentasi sementara dari Bpk. Budi Surono:

KuHa 6113, stasiun Pasoso
クハ6113「1号」、パソソ駅にで


SaHa 6513, stasiun Pasoso
サハ6513「5号」、パソソ駅にで

Demikian informasi yang dapat penulis berikan hingga saat tulisan ini diturunkan, semoga bermanfaat bagi pembaca sekalian.

2012-09-15

Rencana Kedatangan KRL Tokyo Metro seri 6000 (Jilid 5)

Mengawali tulisan pada bulan ini, penulis akan memberikan informasi lanjutan seputar pengadaan KRL eks Tokyo Metro 6000 untuk operasional di lintas Jabodetabek.

Selain rangkaian 11F, 13F dan 34F yang telah penulis sebutkan pada tulisan yang lalu, masih ada rangkaian 33F (6133F), 05F (6105F) dan 27F (6127F) yang menyusul ketiga rangkaian tersebut.

Rangkaian 33F sebagai batch akhir memiliki spesifikasi beserta formasi yang sama persis dengan rangkaian 34F, kemudian rangkaian 05F serupa dengan 07F dan 27F memiliki kesamaan dengan 23F, 25F serta 26F. Semua rangkaian tersebut memiliki sistem penggerak motor chopper.

Tanpa banyak panjang lebar lagi, berikut ini adalah dokumentasi pengiriman rangkaian 33F ke pelabuhan Tokyo dari dipo Shin-kiba oleh Masaaki Yoshida (Kereta & Kuching):



Rangkaian 33F diberangkatkan menuju pelabuhan Tokyo
6000系第33編成は東京港へ行きました

Demikian informasi yang penulis peroleh dan tuliskan pada saat ini, semoga bermanfaat.

2012-08-28

Uji Coba Eks Tokyo Metro 6000 Batch 07F (6107F) - 元東京メトロ6000系07F編成 試運転

Setelah sebelumnya membahas tentang rencana kedatangan 3 rangkaian KRL Tokyo Metro 6000, kali ini penulis menyampaikan bahwa telah diujicobakan 1 (satu) set rangkaian KRL eks Tokyo Metro 6000 batch 07F atau 6107F yang belum lama ini didatangkan.

Rangkaian ini memiliki karakteristik yang nyaris sama seperti rangkaian 12F yang juga merupakan hasil refurbishment, dengan jendela model persegi seperti halnya KRL JR East seri 203 dan penampil jurusan model LED. Teralis pelindung kaca kabin bagian depan pun juga berwarna hitam.

Selain uji coba rangkaian 07F ini, rangkaian 25F juga telah dipindahkan menuju dipo Bukit Duri, sementara rangkaian 23F yang penulis ikuti proses penurunannya masih berada di Balai Yasa Manggarai.

Berikut ini dokumentasi dari Bpk. Budi Surono:

Rangkaian 07F, dipo Bukit Duri
第07編成、Bukit Duri (ブキトデゥリ)車庫

KuHa 6107, stasiun Bogor
クハ6107(前)、ボゴル駅にで

KuMoHa 6007, stasiun Bogor
クモハ6007(後)、ボゴル駅にで

Demikian apa yang bisa penulis laporkan dalam uji coba KRL kali ini, semoga bermanfaat bagi semua pembaca tulisan ini ^_^

Sampai jumpa di kesempatan uji coba berikutnya, selamat hari raya Idul Fitri bagi pembaca setia yang merayakannya.


--- Minal Aidin Wal Faidzin ---
- Mohon Maaf Lahir & Batin -

2012-08-26

Rencana Kedatangan KRL Tokyo Metro seri 6000 (Jilid 4)

Pada kesempatan kali ini penulis akan menginformasikan bahwa terdapat 3 (tiga) rangkaian KRL Tokyo Metro 6000 yang lagi-lagi akan dikirim untuk pengoperasian di lintas Jabodetabek yang pengadaannya dilakukan oleh PT. KAI Commuter Jabodetabek sebagai operator KA di wilayah Jabodetabek.

Tiga rangkaian tersebut antara lain adalah 11F (6111F), 13F (6113F) dan 34F (6134F), yang mana ketiganya sangat berbeda baik luar maupun dalam. 11F memiliki karakteristik seperti halnya 06F dan 15F, sementara 13F memiliki karakteristik seperti 07F dan 12F, kemudian 34F memiliki formasi rangkaian yang berbeda meskipun memiliki model yang sama seperti 23F, 25F beserta 26F, di mana rangkaian 34F ini tidak memiliki nomor yang berurut seperti ketiga rangkaian yang disebutkan sebelumnya.

Inilah karakteristik dari masing-masing rangkaian:

11F => seperti 06F/15F dengan jendela samping lebih kecil, penampil LED di muka serta samping dan model persambungan jamur
13F => seperti 07F/12F dengan jendela samping persegi seperti KRL JR East 203, persambungan biasa tanpa jendela karena merupakan modifikasi dari yang sebelumnya memiliki persambungan jamur
34F => seperti 23F/25F/26F, namun kereta SaHa 6234 dan SaHa 6634 tidak berurutan letaknya atau berselipan, dengan penampil gulung manual di muka serta samping

Berikut ini adalah beberapa dokumentasi yang penulis peroleh dari sumber-sumber terpercaya:

11F & 31F, dipo Shin-Kiba [1]
 メトロ6000系第11と第31編成、新木場CRにで

 Rangkaian 13F bersama Tokyo Metro 10000 rangkaian 23F [1]
6000系第13と10000系第23編成

KuMoHa 6013, rangkaian 13F [1]
第13編成のクモハ6013(その1)

KuMoHa 6013, rangkaian 13F [1]
第13編成のクモハ6013(その2)

 Shipping Mark, MoHa 6434, rangkaian 34F [2]
発送標識の紙、第34編成のモハ6434

SaHa 6534, rangkaian 34F [2]
第34編成のサハ6534

Formasi ketiga rangkaian adalah sebagai berikut:

11F (6111F)
KuHa (クハ) 6111 (CT)
SaHa (サハ) 6211 (T)
MoHa (モハ) 6311 (M1) => P, CH
MoHa (モハ) 6411 (M2) => MG, CP
SaHa (サハ) 6511 (Tc1) => SIV
SaHa (サハ) 6611 (Tc2) => SIV
MoHa (モハ) 6711 (M1) => P, CH
MoHa (モハ) 6811 (M2) => MG, CP
MoHa (モハ) 6911 (M1) => P, CH
KuMoHa (クモハ) 6011 (CM2) => MG, CP

13F (6113F)
KuHa (クハ) 6113 (CT)
SaHa (サハ) 6213 (T)
MoHa (モハ) 6313 (M1) => P, CH
MoHa (モハ) 6413 (M2) => MG, CP
SaHa (サハ) 6513 (Tc1) => SIV
SaHa (サハ) 6613 (Tc2) => SIV
MoHa (モハ) 6713 (M1) => P, CH
MoHa (モハ) 6813 (M2) => MG, CP
MoHa (モハ) 6913 (M1) => P, CH
KuMoHa (クモハ) 6013 (CM2) => MG, CP

34F (6134F)
KuHa (クハ) 6134 (CT)
MoHa (モハ) 6334 (M1) => P, CH
MoHa (モハ) 6434 (M2) => MG, CP
SaHa (サハ) 6534 (Tc1) => DC
MoHa (モハ) 6734 (M1) => P, CH
MoHa (モハ) 6834 (M2) => MG, CP
SaHa (サハ) 6634 (Tc2) => DC
SaHa (サハ) 6234 (T)
MoHa (モハ) 6934 (M1) => P, CH
KuMoHa (クモハ) 6034 (CM2) => MG, CP

Keterangan:
P = pantograf (パンタグラフ)
CH = armature chopper (電機子チョッパ制御)
MG = motor generator (電動発電機)
CP = air compressor (空気圧縮機)
SIV = static inverter (静止型インバータ)
DC = DC to DC converter (DC-DCコンバータ)

Ketiga rangkaian tersebut sampai saat tulisan ini dimuat telah berada di dipo Shin-Kiba, yang mana satu per satu akan melanjutkan perjalanan dengan trailer ke pelabuhan Tokyo untuk pengiriman.

Demikian informasi yang dapat penulis berikan untuk saat ini, semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca sekalian.

Sumber dokumentasi:
[1] Sumber 1
[2] Sumber 2

2012-05-24

Selamat Datang di Jakarta, Tokyo Metro 6000 Batch 25F! - いらっしゃいませ、ジャカルタは東京メトロ6000系25Fへようこそ!

Seminggu yang lalu tepatnya tanggal 15 Mei, penulis mendapatkan kabar bahwa ada lagi 1 set rangkaian Tokyo Metro 6000 dengan nomor batch 25F yang didatangkan dari pelabuhan Tokyo dengan kapal Eastern Frontier ke pelabuhan Pasoso.

Tidak banyak yang bisa penulis jelaskan mengenai rangkaian ini selain model persambungan yang persis sama dengan rangkaian 23F dan model penampil tujuan yang masih menggunakan sistem gulung manual. Berdasarkan basis data rangkaian yang dimiliki penulis, seri 6000 batch 25F ini merupakan hasil produksi Kawasaki Heavy Industries.

Berikut ini dokumentasi dari Bpk. Budi Surono:

KuHa 6125
クハ6125

KuMoHa 6025
クモハ6025

Saat ini tiga rangkaian yang berada di Balai Yasa sudah dipindahkan ke Dipo Depok untuk proses adaptasi wilayah dan pengubahan skema warna menjadi skema ala PT. KAI Commuter Jabodetabek.

Demikian apa yang dapat penulis berikan pada saat ini, semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca sekalian.

2012-04-22

Selamat Datang di Jakarta, Tokyo Metro 6000 Batch 07F & 23F! - いらっしゃいませ、ジャカルタは東京メトロ6000系07Fと23Fへ来ます!

Kemarin, penulis secara langsung mendapati dua rangkaian kereta eks Tokyo Metro seri 6000 yang didatangkan dari Jepang di mana kedua rangkaian tersebut memiliki karakteristik yang berbeda.

Rangkaian yang pertama penulis amati adalah rangkaian 07F yang memiliki model persambungan berbentuk jamur seperti halnya rangkaian 06F dan 15F, sementara rangkaian 23F yang penulis dapati secara langsung proses penurunannya di pelabuhan Pasoso memiliki persambungan model datar seperti halnya 26F. Kedua rangkaian yang penulis temui ini semuanya buatan Nippon Sharyo seperti yang terlihat pada plat perusahaan di dalam setiap unit keretanya.

Tidak banyak keterangan yang bisa penulis berikan mengenai 2 rangkaian ini dikarenakan masalah teknis yang mendera selama proses peliputan dan penurunan.

Berikut ini dokumentasi oleh Bpk. Budi Surono saat penurunan rangkaian 07F dan rekan penulis Amri Bintang Kumala yang setia menemani dalam proses penurunan rangkaian 23F:

KuMoHa 6007, persiapan penurunan
クモハ6007形、準備中で

KuMoHa 6007, persiapan penurunan
クモハ6007形、準備中で


KuMoHa 6007 dan yang lainnya, stasiun Pasoso
クモハ6007とその他、パソソ駅にで

MoHa 6923 & KuMoHa 6023, stasiun Pasoso
モハ6923とクモハ6023、パソソ駅にで

Terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu dan bersama penulis dalam peliputan sehingga laporan ini bisa dibuat sebagaimana adanya. Arigatoo gozaimashita untuk kalian semua dan sampai jumpa di peliputan rangkaian 25F!


Akhir kata, semoga informasi penurunan rangkaian seri 6000 berikutnya ini bermanfaat bagi pembaca sekalian.

2012-03-31

Uji Coba Eks Toyo Rapid 1000 Batch 09F (1091F) - 元東葉高速1000系09F編成 試運転

Di sela-sela kesibukan penulis dalam memonitor sejumlah novel visual asal Jepang, hari ini penulis mendapat kabar bahwa telah diadakan uji coba KRL eks Toyo Rapid 1000 batch 09F yang mengambil rute seperti halnya uji coba Tokyo Metro 6000 sebelumnya karena rangkaian ini menjalani perawatan lengkap di Dipo Depok.

Tidak ada yang istimewa dalam uji coba kali ini selain ada perubahan skema warna di muka kabin masinis di mana warna selubung atas yang semula hitam saat ini menjadi merah, dan seluruh wajah KRL ini terbalut warna biru khas skema warna PT. KAI (Persero).

KRL ini tiba di stasiun Bogor dengan tulisan "T74" dan "34S" pada masing-masing kabin depan dan belakang dengan corak kereta khusus wanita pada kedua kereta ujung berkabin masinis (KuHa 1091 dan KuMoHa 1090).

Berikut ini dokumentasi dari Bpk. Budi Surono:

Selamat datang di stasiun Bogor!
ボゴル駅へようこそ!

Toyo Rapid 09F, jalur 4 stasiun Bogor
東葉高速09F編成、4番線のボゴル駅にで

Skema warna baru
新色の東葉高速09F

Rangkaian 09F eks Toyo Rapid ini merupakan rangkaian eks Tokyo Metro 5000 bernomor batch 70F (5820F) yang telah dimodifikasi dengan stamformasi asli sebagai berikut:

No. | Nomor Tokyo Metro/Eidan - 営団時代番号 | Nomor Toyo Rapid - 東葉高速番号

Kereta 1/1号車: KuHa (クハ) 5820 => KuHa (クハ) 1091 (CT) => SIV
Kereta 2/2号車: MoHa (モハ) 5258 => MoHa (モハ) 1092 (M1) => R CONT
Kereta 3/3号車: MoHa (モハ) 5639 => MoHa (モハ) 1093 (M2) => MG, CP
Kereta 4/4号車: MoHa (モハ) 5343 => MoHa (モハ) 1094 (M1) => R CONT
Kereta 5/5号車: MoHa (モハ) 5109 => MoHa (モハ) 1095 (Mc2) => MG, CP
Kereta 6/6号車: SaHa (サハ) 5909 => SaHa (サハ) 1096 (Tc) => SIV
Kereta 7/7号車: MoHa (モハ) 5259 => MoHa (モハ) 1097 (M1) => R CONT
Kereta 8/8号車: MoHa (モハ) 5640 => MoHa (モハ) 1098 (M2) => MG, CP
Kereta 9/9号車: MoHa (モハ) 5260 => MoHa (モハ) 1099 (M1) => R CONT
Kereta 10/10号車: KuMoHa (クモハ) 5020 => KuMoHa (クモハ) 1090 (CM2) => MG, CP

di mana kereta 7 dan kereta 8 dilepas untuk penggunaan di lintas Jabodetabek yang operasinya dimulai sejak 2006.

Keterangan:
R CONT = Rheostatic controller
MG = Motor generator
CP = Air compressor
SIV = Static inverter

Demikian laporan uji coba ini disusun sebagaimana adanya, semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca sekalian.

~ Selamat Earth Hour 2012 | 平成24年の地球時おめでとうございます ~

2012-03-16

Uji Coba Eks Tokyo Metro 6000 Batch 06F (6106F) - 元東京メトロ6000系06F編成試運転

Setelah kemarin penulis mendapati rangkaian seri 6000 nomor batch 12F, kali ini setelah mendengar kabar dari beberapa sumber terpercaya, penulis mendapati rangkaian nomor batch 06F sedang melakukan uji coba sertifikasi yang mana uji coba tersebut mengambil rute Dipo Depok - sta. Manggarai - sta. Bogor dan kembali lagi ke Dipo Depok melalui sta. Manggarai.

Keadaan eksterior rangkaian 06F ini tidak jauh berbeda dengan keadaan eksterior 12F di mana nomor di bagian depan kabin masinis berwarna hitam, demikian juga dengan warna tralis pelindung kaca depan kabin masinis yang digunakan.

Berikut ini dokumentasi dari pak Budi Surono:

Tokyo Metro 6000 batch 06F fase uji coba, stasiun Bogor
東京メトロ6000系第06編成試運転、ボゴル駅にで

Mengingat tidak banyak perubahan yang terlihat dibandingkan uji coba rangkaian 12F sebelumnya, penulis tidak perlu menjelaskan lebih rinci mengenai spesifikasi rangkaian yang melakukan uji coba hari ini.

Sistem chopper yang digunakan pada 06F pun sama seperti rangkaian 12F, yaitu menggunakan produk dari Hitachi, dan stamformasi standar seri 6000 juga masih tetap dipertahankan.

Demikian apa yang bisa penulis laporkan dalam uji coba KRL eks Tokyo Metro 6000 ini, semoga bermanfaat bagi semua pembaca yang membaca tulisan ini ^_^

Sampai jumpa di kesempatan uji coba berikutnya!

さあ、とても凄いだよ、また次の試運転旅行ですね!

※参照1: 元営団6000系の07F、23Fと25F編成は3月の3~4週にタンジュンプリオク港へ来ます。
※参照2: クハ6106~クモハ6006は2011年5月離脱廃車に、間だクハ6112~クモハ6012は2011年9月離脱廃車です。

2012-03-15

Uji Coba Eks Tokyo Metro 6000 Batch 12F (6112F) - 元東京メトロ6000系12F編成試運転

Berdasarkan informasi dari Mas Andi Ardiansyah, siang ini telah dilakukan uji coba KRL eks Tokyo Metro dengan nomor batch 12F atau 6112F yang mengambil rute dari Dipo Depok menuju stasiun Bogor dan untuk selanjutnya kembali lagi menuju Dipo Depok.

Penampil LED yang terpasang di muka KRL ini pun menampilkan tulisan "tidak beroperasi" (kaisoo) dalam bahasa Jepang beserta nomor layanan ala Jepang "64S", yang mana interiornya masih sama dengan rangkaian 15F dengan warna kursi didominasi merah muda dan stamformasi rangkaian yang juga sama seperti halnya rangkaian 15F ketika masih memiliki 10 kereta dalam satu rangkaian.

Dokumentasi dari Mas Andi:



Tokyo Metro 6000 batch 12F, uji coba di stasiun Bogor
東京メトロ6000系12F編成、ボゴル駅に試運転で

Mengingat rangkaian ini masih satu garis produksi dengan rangkaian 15F yang sudah dioperasikan terlebih dahulu, maka tidak banyak perbedaan di antara keduanya.

Perbedaan yang mencolok dari KRL batch 12F ini dibandingkan 15F dari sisi eksterior adalah:

a. Rangkaian 12F

Warna nomor di muka kabin masinis : hijau, seperti aslinya di Jepang
Warna kisi tralis pelindung kaca kabin : hitam
Letak logo PT. KCJ : bagian paling bawah logo tepat memotong bagian tengah kaca kabin masinis

b. Rangkaian 15F

Warna nomor di muka kabin masinis : kuning
Warna kisi tralis pelindung kaca kabin : abu-abu (menyerupai perak bila terkena cahaya)
Letak logo PT. KCJ : bagian tengah logo tepat memotong bagian tengah kaca kabin masinis

Karena rangkaian ini merupakan hasil retrofit pada era 70-an hingga 80-an, perbedaan dari sisi interior hanyalah pada ketiadaan persambungan jamur yang awalnya ada pada rangkaian 6000 batch 1F, kemudian batch 01F hingga 19F.

Dari segi sistem chopper yang terpasang, 12F menggunakan pengendali buatan Hitachi, sementara 15F menggunakan pengendali dari Mitsubishi.

Demikianlah laporan uji coba ini ditulis sebagaimana adanya, semoga bermanfaat bagi pembaca sekalian.

^_^

Entah kapan JR East MaTo 52 dan seri 6000 batch 06F akan mulai diujicobakan, penulis masih menunggu kejelasan dari pihak-pihak terkait...