Selamat Datang! Anda adalah pengunjung ke - ようこそ! あなたは人目のお客様に:

2013-05-22

Jadwal Perjalanan KA Komuter Daop VI Yogyakarta Per 1 April 2013

Pada kesempatan ini penulis memberikan kembali jadwal perjalanan KA komuter di luar KRL Jabodetabek (dengan sarana kereta rel diesel/KRD), di mana pada tulisan ini diberikan jadwal yang berlaku untuk Daop VI Yogyakarta sesuai dengan Gapeka 2013 yang mulai efektif diterapkan sebulan yang lalu.

Berikut ini adalah jadwal perjalanan untuk daerah Yogyakarta dan sekitarnya:

1. Rute Solo Balapan - Yogyakarta - Kutoarjo


2. Rute Kutoarjo - Yogyakarta - Solo Balapan dan ekstensi khusus Madiun Jaya ke arah Daop VII Madiun


 Klik setiap gambar untuk memperbesar dan/atau menyimpannya di kandar/penyimpanan lokal Anda.

Penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya apabila terdapat kekeliruan dalam jadwal yang tercantum dalam tulisan kali ini.

Demikian informasi yang penulis berikan, semoga bermanfaat.

2013-05-20

Tabel Tarif Parsial/Progresif Sistem Tiket Elektronik KRL Jabodetabek Per Juni 2013

Bertepatan dengan hari kebangkitan nasional (HARKITNAS) untuk masyarakat di seluruh Indonesia, dengan ini penulis memberikan daftar tabel tarif parsial untuk sekali jalan yang akan diterapkan di semua lintas yang dilewati KRL Jabodetabek, berlaku efektif mulai Juni 2013.

Sistem tarif parsial ini menggantikan sistem tarif "flat" atau "pukul rata" yang sudah sejak lama digunakan (sebagai referensi lihat sistem tarif "flat" per relasi pada pos terdahulu), di mana untuk per 5 stasiun pertama yang dilewati dikenakan tarif Rp 3.000,00 dan untuk per 3 stasiun berikutnya yang dilewati dikenakan tarif progresif Rp 1.000,00. Sistem tarif ini didukung dengan sistem tiket elektronik yang sudah dapat membaca kartu tiket untuk sekali perjalanan.

Sebagai contoh, untuk seorang pengguna yang naik dari stasiun Bogor menuju Juanda dilakukan perhitungan tarif sebagai berikut:
  1. Bogor sampai dengan Depok Baru = Rp 3.000 (melewati 5 stasiun pertama)
  2. Pondok Cina sampai dengan Universitas Pancasila = Rp 3.000 + Rp 1.000 = Rp 4.000 (melewati 3 stasiun berikutnya)
  3. Lenteng Agung sampai dengan Pasar Minggu = Rp 4.000 + Rp 1.000 = Rp 5.000 (melewati 3 stasiun berikutnya)
  4. Pasar Minggu Baru sampai dengan Cawang = Rp 5.000 + Rp 1.000 = Rp 6.000 (melewati 3 stasiun berikutnya)
  5. Tebet sampai dengan Cikini = Rp 6.000 + Rp 1.000 = Rp 7.000 (melewati 3 stasiun berikutnya)
  6. Gondangdia sampai dengan Juanda = Rp 7.000 + Rp 1.000 = Rp 8.000 (melewati 2 stasiun, tetapi dihitung 3 stasiun berikutnya)
Jadi, pengguna tersebut perlu membayar Rp 8.000 (delapan ribu rupiah) dari stasiun awal keberangkatan (Bogor).

Mekanisme penggunaan tarif ini adalah:
  1. Pengguna datang ke loket stasiun awal keberangkatan dan menyebutkan stasiun tujuan akhir perjalanan.
  2. Petugas akan memberikan tiket untuk sekali perjalanan yang kemudian didekatkan pada mesin pembaca untuk masuk ke area peron.
  3. Setibanya di stasiun tujuan akhir, pengguna memasukkan tiket ke slot yang tersedia di mesin pembaca kartu dan mendorong gerbang untuk keluar dari area peron.
  4. Apabila di dalam rangkaian KRL sedang dilakukan pemeriksaan oleh petugas yang membawa mesin pembaca kartu portabel, dekatkan kartu tiket ke mesin pembaca tersebut.
Keterangan visual mengenai sistem tiket elektronik (pemutakhiran per 28 Mei):



Berikut ini adalah daftar tarif parsial yang akan berlaku mulai bulan Juni 2013 mendatang.

Gambar 1:  Stasiun asal Bogor sampai Jakarta Kota

 Gambar 2: Stasiun asal lintas lingkar Jakarta, lintas Bekasi dan sebagian lintas Serpong
Gambar 3: Stasiun asal lintas Serpong dan lintas Tangerang

Klik setiap gambar untuk memperbesar dan/atau menyimpannya di kandar/penyimpanan lokal komputer Anda.

Keterangan:
  1. Kode stasiun pada bagian kolom adalah stasiun asal keberangkatan.
  2. Kode stasiun pada bagian baris adalah stasiun tujuan akhir/tujuan kedatangan.
  3. Angka berwarna biru di samping nilai tarif menyatakan jumlah stasiun yang dilewati sebagai dasar penghitungan tarif.

Tabel di atas juga dapat Anda unduh secara lengkap pada tautan berikut ini:

Tabel Tarif Parsial KRL Jabodetabek - PT. KAI Commuter Jabodetabek

(klik tautan untuk mengunduh berkas)

Demikianlah informasi yang penulis berikan, semoga bermanfaat.

Catatan:

Per 18 Juni, tarif per 5 stasiun diturunkan menjadi Rp 2.000 dan untuk 3 stasiun berikutnya menjadi Rp 500, silakan merujuk pada tulisan berikut ini:

2013-05-07

Jadwal Perjalanan KA Komuter Daop II Bandung Per 1 April 2013

Pada kesempatan ini penulis akan mulai memberikan jadwal perjalanan KA komuter selain KRL Jabodetabek, di mana kali ini adalah jadwal yang berlaku untuk Daop II Bandung sesuai dengan Gapeka 2013 yang mulai efektif diterapkan sebulan yang lalu.

Berikut ini adalah jadwal perjalanan KRD Patas dan KRD ekonomi untuk daerah Bandung dan sekitarnya:

1. Rute Cicalengka-Bandung-Padalarang


2. Rute Padalarang-Bandung-Cicalengka


Klik setiap gambar untuk memperbesar dan/atau menyimpannya.

Catatan: Penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya apabila terdapat kekeliruan dalam jadwal yang telah diberikan.

Demikian informasi yang penulis berikan, semoga bermanfaat.

2013-05-06

Tobu 60000 - 東武60000系

Tobu 60000 merupakan rangkaian kereta api rel listrik (KRL) yang diproyeksikan untuk menggantikan seri Tobu 8000 yang sudah berumur. Rangkaian seri 60000 ini seluruhnya terdiri dari 6 unit kereta, yang akan dioperasikan di lintas-lintas yang sebelumnya menggunakan seri 8000.

Desain KRL seri ini mengikuti desain seri 50000 dengan bentuk kaca muka kabin masinis yang lebar, dilengkapi dengan 4 pasang pintu di setiap sisi. Selain itu juga dilengkapi 1 pasang pintu masuk ke kabin masinis, 1 pintu dari kabin masinis ke ruang penumpang dan 1 pintu muka untuk memenuhi syarat keselamatan apabila dioperasikan di lintas Tokyo Metro melalui layanan terusan.

Dari segi interior, sistem penampil posisi rangkaian sudah menggunakan LCD yang memiliki model yang mirip dengan LCD yang digunakan pada KRL Tokyo Metro. Tidak hanya itu, untuk kenyamanan pengguna selama perjalanan, setiap rangkaian dilengkapi koneksi jaringan internet, dan juga sistem traksi VVVF-IGBT dengan inverter untuk penggerak yang diklaim memiliki kebisingan rendah serta menghemat daya listrik hingga 40%. [1]

Berikut ini adalah dokumentasi seri 60000:

Seri 60000
60000系電車 [2]


Spesifikasi teknis dasar seri 60000 adalah sebagai berikut:

1. Formasi/編成 :
- 6 kereta/6両編成

2. Percepatan/起動加速度 : 3,3 km/h/s

3. Kecepatan operasional/営業最高速度 : 100 km/h

4. Kecepatan maksimum/設計最高速度 : 120 km/h

5. Perlambatan/減速度 :
- 3,5 km/h/s(biasa/常用最大)
- 4,5 km/h/s (darurat/非常)

6. Kapasitas per kereta/車両定員 :
- Ujung/先頭車: 133 orang/人
- Tengah/中間車: 146 orang/人

7. Kapasitas rangkaian/編成定員 :
- 6 kereta/6両編成: +/- 850 orang/人

8. Panjang kereta/全長 :
- Ujung/先頭車: 20.130 mm (20,13 m)
- Tengah/中間車: 20.000 mm (20 m)

9. Lebar kereta/全幅 : 2.800 mm (2,8 m)

10. Tinggi kereta/全高 : 4.080 mm (4,08 m)

11. Lebar rel/軌間 : 1.067 mm

12. Mode kelistrikan/電気方式 : 1.500 V DC sistem aliran atas (1.500 V 直流、架空電車線方式)

13. Gear ratio/歯車比 : 87:14 (6,21)

14. Pengendali/制御装置 : VVVF-IGBT Inverter Control/IGBT-VVVFインバータ制御方式

15. Sistem pengereman/ブレーキ方式 : Pengereman elektropneumatik regeneratif/併用電気指令式空気ブレーキ

16. Sistem keamanan/保安装置 : Tobu ATS

17. Tahun pembuatan/製造年 : 2013 (Heisei 25/平成25年)

di mana untuk spesifikasi lanjutan akan dimutakhirkan kemudian.

KRL berbodi alumunium ini memiliki formasi yang persis sama dengan rangkaian KRL Tokyu seri 5080, yaitu:

Kereta 1 (1号) : KuHa (クハ) 66600 (T2C)*
Kereta 2 (2号) : MoHa (モハ) 65600 (M3)*
Kereta 3 (3号) : SaHa (サハ) 64600 (T)*
Kereta 4 (4号) : MoHa (モハ) 63600 (M2)*
Kereta 5 (5号) : MoHa (モハ) 62600 (M1)*
Kereta 6 (6号) : KuHa (クハ) 61600 (T1C)*

* angka 00 diganti dengan angka nomor urut produksi unit kereta [3]

Keterangan:

KuHa (クハ) T1C/T2C = kereta pengikut tanpa motor traksi penggerak berkabin masinis
MoHa (モハ) M1, M3 = kereta tengah dengan motor traksi penggerak dan pantograf (alat pengambil arus dari kabel listrik aliran atas) model single arm sebanyak 1 unit
DeHa (デハ) M2 = kereta tengah dengan motor traksi penggerak tanpa pantograf
SaHa (サハ) T = kereta pengikut tanpa motor traksi penggerak

Menurut kabar dari beberapa sumber, 2 rangkaian pertama telah diuji coba beberapa hari yang lalu di lintas Tobu Isesaki, dan akan dioperasikan resmi dalam beberapa bulan mendatang.

Demikianlah informasi yang dapat penulis berikan pada saat ini, semoga bermanfaat.

Sumber/原因:

1.  Tobu Railway News Release
2.  Hiroshima no Ai Suru
3.  Tetsudo Yume